Sumbawa – Persatuan Perangkat Desa
Indonesia (PPDI) Kabupaten Sumbawa terus memperjuangkan aspirasinya untuk
peningkatan kesejahteraan perangkat desa. Sejumlah lobi, hearing hingga
pendekatan pribadi telah dilakukan. Namun belakangan aksi tersebut dinilai tidak
mendapatkan perhatian dan itikad baik dari pemerintah daerah.
Ketua II PPDI Sumbawa, Juadi S.Ap kepada
wartawan Kamis (4/3) menilai pemerintah tidak memiliki itikad baik untuk
memperhatikan nasib perangkat desa. Hal ini terbukti usulan kenaikan gaji meski
sudah dijanjikan tidak tertuang dalam RKA. Dimana secara otomatis dapat
dipastikan tidak ada dalam APBD Sumbawa tahun 2013.
“Tuntutan kenaikan gaji perangkat desa,
ternyata tidak tertuang dalam APBD. Padahal perjuangan perangkat desa ini telah
dilakukan secara massif melalui lobi-lobi dan hearing dengan pemerintah daerah
maupun wakil rakyat. Ini membuktikan tidak ada itikad baik maupun perhatian
pemerintah daerah terhadap kami. Tolong kami perangkat desa juga diperhatikan,”
tegas Kasi. Pemerintah Desa Uma Beringin ini.
Menurut dia, seluruh perangkat desa di
kabupaten Sumbawa melalui Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) akan terus
melakukan perjuangan, pergerakan guna mendesak penentu kebijakan hingga tujuan
kesejahteraan dapat tercapai. Bahkan, jika diperlukan seluruh perangkat desa
akan melakukan aksi damai untuk menuntut kesejahteraannya.
Dikatakannya surat edaran Mendagri tidak
sepenuhnya dijalankan. Seharusnya sesuai surat edaran tersebut gaji perangkat
desa disesuaikan dengan UMK daerah setempat. Semetara gaji perangkat desa Rp
650 ribu perbulan, masih jauh dari standar UMK Sumbawa yang mencapai Rp 1 juta
lebih perbulan.
“Kenyataannya sesuai edaran tersebut
otonomi desa tidak sepenuhnya berjalan sesuai aturan. Anggaran desa masih
diatur oleh pemerintah kabupaten. Alasannya dalam UU 23 tahun 2005 tentang
otonomi daerah, tidak disebutkan tentang pemerintahan desa. Padahal ada dana
sebesar 10 persen ke desa. Undang-undang inilah yang mematahkan edaran mendagri dan menjadi alasan
pemerintah daerah,’’ tukasnya.(**)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar